Pages


"Bagaimana Mengubah Modal Rp 350.000,- Menjadi Penghasilan Rutin Rp 75 Juta/Bulan dari Bisnis Sederhana di Internet?" info lengkap Klik disini!

E-book Download "Tehnik Arab-Sudan Untuk Memperbesar Penis + Menambah Ereksi KERAS & KUAT + ML Tahan Lama" klik disini untuk download atau klik webnya disini!

"Anda Dapat Bertambah Tinggi 2 cm s/d 10 cm Dalam Waktu 4 Bulan" Caranya? download ebooknya disini atau Klik disini!

Download Ebook "SOLUSI SOAL CINTA: BUATLAH WANITA JATUH CINTA KEPADA ANDA, Cara Memikat Wanita Idaman" klik disini untuk download atau klik webnya disini

Minggu, 29 Mei 2011

Posisi Bercinta Dapat Menentukan Jenis Kelamin Anak?



MUNGKIN sebagian orang ada yang percaya bahwa jenis kelamin anak bisa ditentukan oleh posisi saat bercinta. Namun dr Handrawan Nadesul punya pendapat yang berbeda.

Menurutnya, posisi saat bercinta tidak bisa menentukan jenis kelamin anak, baik itu pria maupun wanita. Karena sperma itu jumlahnya ratusan juta, ada sekira 600 sampai 700 juta, separuhnya Y dan separuhnya X. Cuma bedanya, sperma Y yang bikin anak laki-laki itu ringkih dan mudah mati, dibandingkan dengan sperma perempuan.

"Jadi lebih gampang membuat anak perempuan, karena kemungkinan jadi lebih besar, walaupun jumlahnya sama. Apalagi kalau suasana vagina lebih asam," jelas dr Handrawan Nadesul kepada okezone seusai mengisi acara talkshow di Sun Hope, Jalan Radio Dalam Raya No 2A, Jakarta Selatan, Sabtu (16/2)

Menurutnya, wanita yang keputihan itu suasana vaginanya lagi asam, sehingga Y cepat mati. "Kalau ingin mendapatkan anak laki-laki, si perempuannya tidak boleh keputihan," jelasnya.

Untuk mengurangi keputihan sebenarnya dapat dilakukan dengan mengonsumsi makanan tertentu. Dr Handrawan menyebut wanita yang suka daging maka suasana vaginanya lebih basah, tetapi wanita yang suka sayur-sayuran suasana vaginanya lebih asam.

"Jika Anda ingin mendapatkan anak laki-laki, ya harusnya mengurangi sayuran agar suasana vagina lebih basah," tuturnya.

Sebelum mengakhiri pembicaraan dr Handrawan menambahkan, "Katanya kalau melakukan hubungan seksual pada saat subur (ovulasi), kemungkinan untuk mendapatkan anak laki-laki juga lebih besar, karena lendir pada waktu ovulasi lebih basah dan tebal, sehingga memudahkan sperma laki-laki aman sampai tujuan".
(tty) /lifestyle.okezone.com

0 komentar:

Posting Komentar

Entri Populer

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...